Oleh : Bernice De Jong Boers, Helius Sjamsuddin
Resensi Buku
Letusan Gunung Tambora di Pulau Sumbawa tahun 1815, membawa dampat yang sangat luar biasa dalam sejarah umat manusia; penderitaan tidak saja oleh penduduk pulau itu sendiri dan pulau-pulau sekitarnya, tetapi juga di belahan bumi utara, sejak dari Benua Amerika, Eropa, Afrika, dan juga Asia pada tahun-tahun sesudahnya. Para sarjana sesuai dengan bidangnya masing-masing sampai pada abad ke-21 ini masih terus melakukan penelitian-penelitian, melakukan ekspedisi-ekspedisi bahkan penggalian-penggalian di daerah sekitar Gunung Tambora. Dampak letusan Gunung Tambora seolah menjadi konsumsi eksotik yang memberikan inspirasi juga dalam sastra dunia dan folklore, letusan Tambora menjadi caesuroc historis; menjadi semacam tiang pemisah antara masa sebelum dan sesudah-nya: terjadi perubahan wilayah dan lingkungan, baik politis, ekonomi, social, dan budaya.
Buku ini melukiskan bagaimana keadaan Pulau Sumbawa sebelum dan sesudah letusan Gunung Tambora 1815 beserta dampak yang ditimbulkannya dalam sejarah umat manusia yang hamper tidak terbayangkan sebelumnya.
Buku yg menarik utk dibaca, bagaimana cara mendapatkannya ?
BalasHapusdi toko gramedia ada tersedia, kalo anda berdomisili di Bima bisa menghubungi kontak kami, terima kasih
HapusWaw buku yanggg bagussss
BalasHapus